SARANA ADVOKASI & EDUKASI

"FIGHT TO SAVE PMI TAIWAN"

Hati-hati Penipuan Yang Mengatasnamakan Pejabat maupun Institusi BP2MI, Agar Selalu Waspada! ~

19 February 2018

Komunitas Band PMI Unjuk Kebolehan dalam Festival Musik Indonesia di Taiwan


Taipei, KDEI (18/02/18) -- Festival Musik Indonesia sukses digelar di Y27, Taipei Main Station yang berlangsung meriah dengan dihadiri ratusan pengunjung yang terdiri dari PMI, WNI, warga Taiwan dan lainnya. Sekitar pukul 10.00, para penonton mulai berdatangan memadati pojok Y27 TMS.
Festival Musik Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bermain musik, melestarikan budaya indonesia, menyatukan para PMI untuk lebih cinta tanah air dan bangsanya, serta mewujudkan kebersamaan dalam berbagai perbedaan, bergandengan tangan demi terwujudnya PMI yang berkualitas dan bermartabat. 
Even penting yang digagas oleh Persatuan Band PMI Taiwan (PBPT) yang diketuai oleh Mandala Supianto ini berupaya menyelenggarakan acara khusus untuk PMI dalam memperkenalkan budaya Indonesia di Taiwan, serta sosialisasi dan penyuluhan informasi ketenagakerjaan. Merangkai kebersamaan, persatuan dan kesatuan dalam bingkai tema “Aku Indonesia”. Selain perform musik yang dibawakan oleh berbagai band PMI juga diselingi dengan perform seni dan budaya Indonesia. 
Acara diawali dengan menyanyikan lagu Rumah Kita turut membakar semangat para penonton untuk sejenak mengingat keluarga dan kampung halaman.
KDEI Taipei hadir dalam even ini dan menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan positif tersebut. Disampaikan dalam sambutan bahwa kegiatan tersebut sejalan dengan upaya dalam pembinaan PMI di Taiwan.
Dalam konteks sosialisasi dan penyuluhan informasi ketenagakerjaan turut disampaikan juga bahwa demi kenyamanan dan keamanan PMI selama bekerja di Taiwan kepada PMI hendaknya memperhatikan beberapa hal terkait : (1) waspada berbagai info hoax/penipuan, Penipuan yang sering antara lain undian yang mengatasnamakan lembaga/instansi tertentu, maupun tawaran pindah job; (2) deportasi terhadap PMI yang terlibat dalam kegiatan yang mengancam stabilitas keamanan di Taiwan. Hendaknya agar PMI mencegah tindakan perkelahian/tawuran, serta minum-minuman keras, termasuk mengendarai sepeda listrik atau sepeda motor pun dalam keadaan mabuk bisa berakibat fatal, yakni berujung denda atau kurungan penjara, setelah itu dideportasi, (3) menghindari narkoba, karena jelas-jelas sangat merugikan dari segi kesehatan serta ancaman hukumnya jelas yakni penjara, deportasi dan blacklist.
Dalam kesempatan tersebut turut disampaikan terkait  informasi pelayanan KDEI Taipei kepada WNI/PMI di Taiwan meliputi perpanjang kontrak tanpa pulang,dan  perpanjangan paspor serta saluran pengaduan. Bila ada permasalahan, segera laporkan ke saluran pengaduan KDEI Taipei yang telah ada selama ini baik maupun layanan pengaduan 24 Jam Taiwan 1955.
Ketua penyelenggara mengharapkan ke depannya  agar acara seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan agar para PMI dapat fokus ke hobi mereka dan diharapkan dapat terhindarkan dari kegiatan negatif (narkoba, tawuran dan lain sebagainya).
Acara ini berlangsung dengan aman dan tertib menjelang sore hari pukul 16.30 waktu setempat.
Sumber : KDEI Taipei

Dokumentasi Lainnya :










Juga diberitakan di : BNP2TKI