Jakarta, BNP2TKI (18/12) BP3TKI Jakarta melaksanakan Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Purna melalui Tenaga Kerja Mandiri. Program ini bertujuan sebagai upaya mencetak wirausaha baru di bidang maintenance air contitioner (AC).
Kegiatan yang dilaksanakan selama 6 hari dari 17-19 Desember 2019. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi dan kerjasama antara BP3TKI Jakarta melalui BNP2TKI dan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Sebanyak 20 orang peserta yang dari Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi.
Direktur Pemberdayaan BNP2TKI, A. Gatot Hermawan menjelaskan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi PMI Purna dan Keluarganya. "Kedepannya BNP2TKI melalui BP3TKI di daerah akan gencar melaksanakan pelatihan dengan dibekali peralatan kewirausahaan untuk menunjang kelancaran usahanya," jelas Gatot.
Kepala BP3TKI Jakarta Mucharom Ashadi menyampaikan, pelatihan di bidang maintenance AC sangat cocok dengan situasi dan kondisi di Jakarta. Disamping itu, hampir setiap rumah memiliki AC, banyak pula perkantoran dan instansi pemerintahan yang terdapat di Jakarta sehingga menjadi pangsa pasar bagi para PMI Purna ini."Kami berharap bahwa PMI Purna ini ke depannya dapat mengaplikasikan ilmunya dengan melaksanakan maintenance AC", harapnya.
Program Pemberdayaan PMI Purna melalui Tenaga Kerja Mandiri ini akan disajikan dengan teori-teori kewirausahaan, pengelolaan keuangan serta praktek kewirausahaan maintenance AC dari PT. ACCALS Wahana Indonesia.
Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Pemberdayaan BNP2TKI A .Gatot Hermawan, Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI, Kasubdit Fasilitasi Rehabilitasi BNP2TKI, Kepala BP3TKI Jakarta, perwakilan dari Divisi Internasional BNI, serta pejabat esselon IV di lingkungan BNP2TKI dan BP3TKI Jakarta. (Humas/pw/rs)
Sumber : BNP2TKI