Dalam sambutan tertulis Kepala BNP2TKI yang dibacakan Deputi Teguh Hendro Cahyono, Kepala BNP2TKI menyatakan bahwa dunia berubah dengan sangat cepat. Persaingan untuk merebut pasar kerja internasional akan semakin ketat, terutama dengan negara-negara sumber tenaga kerja migran seperti Philipina, Thailand dan Vietnam.
Tuntutan publik akan pelayanan yang cepat, transparan dan akuntabel akan semakin tinggi. Keterbukaan informasi dan kebebasan berekspresi akan menjadikan masyarakat semakin kritis. Inilah kondisi dan lingkungan kerja yang akan kita hadapi ke depan. Tantangan kita adalah bagaimana kita mampu merespons kondisi dan tantangan ini secara cepat dan tepat.
Untuk mencapai itu semua, Kepala BNP2TKI mengajak seluruh SDM di lingkungan BNP2TKI untuk melaksanakan 3 hal berikut. Pertama, perlunya melanjutkan reformasi birokrasi dengan tempo yang lebih cepat melalui penguatan kapasitas SDM, penataan kelembagaan, membangun corporate culture yang profesional, mereview aturan-aturan yang menghambat dan tidak sesuai lagi, dan pembenahan tata kelola penempatan dan perlindungan yang lebih memberikan kemudahan kepada TKI dan keluarganya. Kedua, harus memperkuat dan membangun unit-unit pelayanan di daerah yang terintegrasi dengan instansi pemerintah terkait lainnya, sehingga mampu memberikan pelayanan secara cepat, pasti, efisien dan akuntabel. Ketiga, memperkuat dan memperluas sinergi dengan seluruh stakeholders terkait, khususnya dalam rangka meningkatkan kompetensi calon TKI, memperluas akses pasar internasional, meningkatkan pelayanan perlindungan, termasuk penyelesaian kasus dan peningkatan kesejahteraan TKI beserta keluarganya.
Perlombaan Menyonsong HUT BNP2TKI
Sehari sebelumnya, Kamis (7/9), seluruh staf BNP2TKI baik yang di Pusat maupun di BP3TKI dan LP3TKI di seluruh tanah air mengadakan berbagai macam perlombaan yaitu lomba bawa kelereng dalam sendok, lomba lari Karung, lomba memasukan pensil dalam botol, permainan gaplek, permainan play station bola, bulu tangkis (badminton), permainan tarik tambang dan lomba makan kerupuk. Semua peserta lomba sangat antusias mengikutinya. Riuh suara tawa dan ungkapan kegembiraan lainnya menggema di halaman gedung BNP2TKI. Acara berlangsung dengan meriah dan penuh hangat.
Deputi Penempatan, Agusdin Subiantoro dalam sambutan acara pemotongan tumpeng seusai upacara peringatan mengatakan bahwa BNP2TKI akan tetap berdiri dan mengayomi para TKI dan keluarganya. “BNP2TKI harus tetap berdiri dan seluruh SDM harus tegar meskipun nanti ada yang berubah. Awal terbentuknya BNP2TKI ini dimulai dengan perjuangan yang cukup memprihatinkan sampai bisa seperti sekarang ini. Semoga kedepannya menjadi lebih baik lagi“, ujarnya.
Seusai upacara peringatan dan pemotongan tumpeng, bertempat di Auditorium BNP2TKI dilangsungkan pembagian hadiah perlombaan oleh perwakilan beberapa Deputi kepada peserta lomba, yang terdiri dari staf BNP2TKI, tim security BNP2TKI, perwakilan dari BP3TKI Jakarta, dan perwakilan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Kepala Bagian Humas BNP2TKI, Servulus Bobo Riti yang dihubungi seusai pelaksanaan upacara menyampaikan bahwa pada momentum 11 tahun BNP2TKI, pihaknya akan terus mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk mengkomunikasikan kepada publik mengenai apa yang sudah, sedang dan akan dilakukan BNP2TKI. Lebih lanjut ditegaskannya bahwa BNP2TKI akan memelihara kemitraan strategis dengan berbagai aktor media, baik media cetak, media elektronik, media online dan media sosial dalam rangka image building dan citra positif BNP2TKI. Dirgahayu BNP2TKI yang ke-11, Bersama TKI Membangun Negeri***
Sumber : BNP2TKI