Kaohsiung (16/07/2017), Guna memberikan apresiasi terhadap sumbangsih dan kontribusi TKI Pemerintah Kota Kaohsiung menyelenggarakan Gebyar Idul Fitri 1438 H. Acara dibuka langsung oleh Sekretaris Walikota.
Acara ini dihadiri oleh ratusan TKI yang bermukim di sekitar Kaohsiung, yang sudah mulai memadati lokasi pelaksanaan kegiatan di Labor Park, Kaohsiung. Cuaca ekstrim dengan suhu 32⁰C pun tidak menyurutkan semangat dan motivasi para hadirin dalam mengikuti acara tersebut.
Pada kesempatan ini Kepala KDEI di Taipei memberikan sambutan. Beliau juga turut mengapresiasinya adanya perayaan tersebut. Disampaikannya bahwa kegiatan ini sangat penting dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di Bumi Formosa Taiwan.
“Kami juga menghaturkan terima kasih kepada pemerintah taiwan khususnya Pemerintah Kota Kaohsiung dalam dukungannya terhadap pelaksanaan Sholat Idul Fitri dan kegiatan hari ini”, ujarnya dalam memulai sambutan.
Lebih lanjut bahwa melalui kegiatan ini diharapkan dapat memperkenalkan budaya indonesia, kreasi seni masyarakat Indonesia, kuliner maupun keahlian dalam perform musik. Hal ini juga sejalan dengan upaya KDEI di Taipei dalam mempromosikan TKI dengan slogan “TKI terampil dan bermartabat”, yang artinya bahwa kompetensi TKI sejajar dengan tenaga kerja asing yang ada di Taiwan.
Beliau juga menyampaikan terkait dengan pelayanan KDEI di Taipei antara lain informasi perpanjangan paspor serta pelayanan dokumen terkait dengan penempatan TKI di Taiwan.
“Kami membuka akses pengaduan bagi WNI/TKI seluas-luasnya baik melalui kontak person telepon yang telah disebar maupun melalui website KDEI maupun media sosial”, tambahnya.
Beliau juga menghimbau kepada hadirin hendaknya dapat mematuhi peraturan yang berlaku di Taiwan, menghindari penggunaan narkoba dan juga minum-minuman keras serta mencegah agar jangan kabur dari tempat kerja.
Sebagai informasi bahwa saat ini jumlah TKI di Taiwan lebih dari 252.000 TKI, dengan jumlah kaburan sebanyak 23.000, diharapkan bagi TKI agar tetap bekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Diakhir sambutannya, beliau mengucapkan mohon maaf lahir dan batin serta menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksanakanya kegiatan Gebyar Idul Fitri 1438 H yang diselenggarakan khusus dan perdana di Kaohsiung tersebut.
“Saya berpesan agar tetap menjaga dan mengharumkan nama Indonesia di Taiwan dengan memperkuat hubungan baik antar sesama kita, maupun masyarakat dan pemerintah Taiwan”, tutupnya.
Dokumentasi Video :
Sumber : KDEI di Taipei
